Mabar, Manggarai Barat, Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, Edi Endi
- Diduga Kecapehan Usai Snorkeling, Wisatawan Asal China Meninggal di Pantai Long Beach Labuan Bajo
- Wartawan di Manggarai Barat Tanam 1000 Pohon di Desa Wae Lolos
- Wabup Mabar: Penanganan Stunting Urusan Konvergensi
Baca Juga
"Karena itu, para kepala desa sebagai unsur pemerintah yang paling dekat dengan masyarakat harus mendukung dengan optimal segala bentuk kebutuhan terkait PAUD di wilayahnya masing-masing," tulis Bupati Edi
dalam sambutannya yang dibacakan oleh Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Maria Aloysia Malung Daduk, pada pembukaan kegiatan Sosialisasi Pembentukan Anak Usia Dini yang berlangsung di Aula Setda Kabupaten Manggarai Barat, Senin (27/11/2024).
Kegiatan pelatihan ini difasilitasi oleh Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Manggarai Barat.
Aloysia pun menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi kepada TP PKK Kabupaten Manggarai Barat atas terselenggaranya kegiatan ini.
PAUD, kata Aloysia, adalah jenjang pendidikan yang penting untuk anak-anak di usia dini.
Sebab, pada usia inilah titik awal anak bisa tumbuh dan berkembang secara optimal sesuai rentang usianya.
Anak yang bisa bertumbuh kembang dengan baik sejak usia dini akan jadi lebih siap untuk belajar di jenjang pendidikan dasar, yang akan berdampak terhadap kehidupan dewasanya kelak.
Karena itu, para Kepala Desa, diharapkan untuk menaruh perhatian yang lebih untuk pengembangan PAUD di wilayahnya masing-masing.
Sebab PAUD desa merupakan salah satu investasi desa dalam mewujudkan generasi penerus masa depan yang berkualitas.
Dukungan terhadap PAUD, terutama dari pemerintah desa, lanjut Aloysia, sangat diperlukan karena PAUD merupakan bagian dari tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) di tingkat desa. PAUD juga bagian dari strategi percepatan penurunan stunting.
Karena itu, Aloysia mengharapkan agar para kepala desa dapat mendukung penyelenggaraan PAUD melalui pembiayaan dana desa.
“Desa dapat mendukung penyelenggaraan PAUD melalui pembiayaan, sesuai dengan peraturan yang dikeluarkan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi setiap tahunnya mengenai prioritas penggunaan dana desa,” ujar Aloysia.
Sejumlah kepala desa yang di wilayahnya belum ada lembaga PAUD, hadir sebagai peserta pada kegiatan ini. Juga ketua dan pengurus TP PKK dari kecamatan.
- Diduga Kecapehan Usai Snorkeling, Wisatawan Asal China Meninggal di Pantai Long Beach Labuan Bajo
- Wartawan di Manggarai Barat Tanam 1000 Pohon di Desa Wae Lolos
- Wabup Mabar: Penanganan Stunting Urusan Konvergensi