Hanya Satu Desa di Manggarai yang Belum Teraliri Listrik PLN

Desa tersebut adalah Desa Nggalak, Kecamatan Reok Barat.
Bupati Manggarai Herybertus G.L Nabit saat meresmikan penyalaan listrik PLN di Mbaru Gendang Golo Lanak, Kamis (09/11/2023)/ Fanpage @prokopim Manggarai
Bupati Manggarai Herybertus G.L Nabit saat meresmikan penyalaan listrik PLN di Mbaru Gendang Golo Lanak, Kamis (09/11/2023)/ Fanpage @prokopim Manggarai

PT PLN (Persero) terus kebut mengaliri listrik ke seluruh desa di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.


Pelaksana harian General Manajer UIW NTT Umar Faruq Andi Saputro melaporkan bahwa hingga kini hanya satu desa dari 171 desa di Manggarai yang belum teraliri listrik PLN. 

Desa tersebut adalah Desa Nggalak, Kecamatan Reok Barat. 

Umar pun berharap agar sambungan listrik ke Desa Nggalak bisa diselesaikan sebelum akhir 2023 ini.

Umar mengungkapkan data tersebut saat melakukan penyalaan simbolis listrik di wilayah Kecamatan Cibal Barat bertempat di Mbaru Gendang Golo Lanak, Kamis (09/11/2023), sebagaimana dilansir dalam Fanpage @prokopim Manggarai. 

Diketahui, seremoni ini menandai selesainya penyambungan listrik di 5 desa, yakni: Desa Bere, Desa Wae Codi, Desa Latung, Desa Wae Renca, dan Desa Golo Lanak.

Bupati Manggarai Herybertus G.L Nabit dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada PT PLN yang berhasil menyambung listrik di Manggarai. 

Di sisi lain, dirinya juga menyampaikan kepada masyarakat bahwa, sekalipun hitungan wilayah desa sudah mencapai 170 desa, tetapi bila dilihat dari wilayah dusun, masih cukup banyak yang belum teraliri.

"Ada banyak dusun yang belum. Kita minta betul kesabaran dari seluruh komponen masyarakat Manggarai bahwa pembangunan ini dilaksanakan tahap demi tahap," ucapnya.

Pada kesempatan itu pula, Bupati Nabit menyampaikan pesan agar masyarakat selalu melakukan penghematan saat menggunakan listrik, mematikan arus yang tidak dipakai.

Walaupun banyak manfaatnya, Bupati Nabit tetap meminta kewaspadaan masyarakat untuk tidak sembarangan menyambung kabel listrik di rumahnya. 

Dari informasi yang ia peroleh terdapat 11 peristiwa kebakaran terjadi karena hubungan arus pendek.

"Mari kita semua berhati-hati," tegasnya.

Dalam kunjungan kerja ini, Bupati Manggarai didampingi oleh Ketua DPRD Kabupaten Manggarai Matias Masir, serta Pimpinan Perangkat Daerah. Turut hadir perwakilan masyarakat 5 desa, jajaran PLN, para kepala desa, serta insan pers.